ads

ads

Slider

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5



CIKAOKINFO, JAKARTA,- Beredarnya kabar bahwa Sandiaga Uno menyetor dana politik sebesar Rp. 500 M sebgai pelicin untuk menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pemilu 2019 menjadi bahan perbincangan masyarakat luas.

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie meminta Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) mengusut tuduhan terkait Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.

Diketahui, beredar kabar Sandiaga menyetor uang Rp 500 miliar untuk PAN dan PKS agar kedua partai itu memilihnya sebagai calon wakil presiden, seperti disampaikan oleh elit Partai Demokrat.

loading...

“Jika pernyataan itu benar, tentu sangat memprihatinkan. Seharusnya untuk pemilihan jabatan publik, tidak ada money politics. Ini merupakan pendidikan politik yang buruk sekaligus pelanggaran terhadap Undang-Undang Pemilu,” ujar Grace, dalam keterangan tertulis, Kamis (9/8/2018).

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menyambangi redaksi Tribunnews.com di Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (27/3/2018).


loading...

Grace mengatakan, pasal 228 Undang-Undang Pemilu Nomor 7 Tahun 2017 jelas melarang praktek penyuapan seperti yang dituduhkan tersebut.

“Setiap orang atau lembaga dilarang memberikan imbalan kepada partai politik dalam bentuk apa pun dalam proses pencalonan Presiden dan Wakil Presiden,” katanya.

Karenanya, ia meminta Bawaslu dan penegak hukum meng..Selanjutnya

Share/Bagikan Artkel ini..
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Top